Kisah cinta Dimas Andrean dan Novita Triutama Dewi dimulai dengan cara yang tak terduga. Tanpa masa pacaran yang panjang, pasangan ini hanya membutuhkan satu bulan perkenalan sebelum akhirnya memutuskan untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Keputusan cepat ini membawa mereka pada perjalanan rumah tangga yang kini telah berjalan lebih dari 13 tahun. Bagi banyak orang, kisah cinta Dimas Andrean ini mungkin terdengar seperti sebuah dongeng yang terjadi begitu saja, namun di baliknya terdapat komitmen dan cinta yang kuat antara keduanya.
Awal mula perkenalan mereka pun terbilang unik. Novita, yang saat itu tidak tahu bahwa Dimas adalah seorang publik figur, pertama kali mengenal suaminya bukan sebagai aktor, tetapi sebagai seorang musisi. Dimas Andrean, yang lebih dikenal sebagai seorang DJ dan aktor, justru menunjukkan sisi lain dari dirinya saat pertama kali bertemu Novita.
Saat itu, Novita sedang menempuh pendidikan di Yogyakarta dan Dimas berada di Jakarta. Meskipun terpisah jarak, hal ini tidak menjadi penghalang bagi keduanya untuk tetap menjaga hubungan mereka.
Tanpa banyak basa-basi, Dimas memutuskan untuk langsung meminta izin kepada ayah Novita di Banjarmasin untuk menikahi putrinya. Dengan persiapan pernikahan yang hanya berlangsung selama dua minggu, mereka pun resmi menjadi suami istri.
Pernikahan ini mungkin terkesan terburu-buru bagi sebagian orang, namun bagi Dimas dan Novita, inilah keputusan yang tepat dan mereka yakin dengan langkah yang diambil.
Setelah lebih dari satu dekade menjalani kehidupan bersama, kisah cinta Dimas Andrean dan Novita Triutama Dewi tetap harmonis meski mereka belum dikaruniai anak. Bagi mereka, kebahagiaan dalam rumah tangga tidak selalu diukur dari kehadiran momongan, tetapi dari bagaimana mereka saling mendukung dan memahami satu sama lain.
Dimas, yang aktif sebagai DJ dan aktor, tetap menunjukkan dedikasinya sebagai seorang suami yang baik. Novita pun, selain menjadi istri, juga berperan sebagai manajer Dimas, mendukung karir suaminya dengan sepenuh hati.
Dalam berbagai wawancara, Dimas sering mengungkapkan rasa syukurnya atas kebersamaan yang telah mereka bangun. Mereka memilih untuk tidak terburu-buru dalam hal memiliki anak, dan fokus pada kebahagiaan yang ada saat ini.
Bagi mereka, setiap proses dalam kehidupan rumah tangga adalah bagian dari perjalanan yang harus dinikmati, tanpa adanya drama. Bahkan, ketika Novita pernah mengalami keguguran, mereka memilih untuk tetap kuat dan bersyukur atas segala yang telah mereka jalani.
Selain itu, kisah cinta Dimas Andrean dan Novita Triutama Dewi juga mengajarkan pentingnya komunikasi dan saling pengertian dalam hubungan. Setiap peringatan pernikahan, mereka selalu mengingatkan diri mereka sendiri tentang pentingnya menjaga komunikasi yang baik. Ini menjadi fondasi kuat yang menjaga keharmonisan rumah tangga mereka, terutama di tengah kesibukan Dimas yang terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan seni budaya.
Bagi banyak orang, kisah cinta Dimas Andrean ini menjadi inspirasi tentang bagaimana membangun hubungan yang kuat dan harmonis tanpa terjebak dalam ekspektasi sosial. Mereka membuktikan bahwa kebahagiaan sejati dalam pernikahan dapat dicapai melalui cinta dan dukungan tanpa syarat.
Kisah mereka adalah contoh nyata bahwa kebahagiaan tidak selalu harus diukur dari hal-hal yang material atau normatif, melainkan dari bagaimana pasangan tersebut saling mencintai, menghormati, dan mendukung satu sama lain.
Pada akhirnya, kisah cinta Dimas Andrean dan Novita Triutama Dewi adalah tentang menikmati setiap proses yang ada, menghadapi setiap tantangan dengan kepala tegak, dan selalu bersyukur atas kebersamaan yang telah mereka bangun.
Meski perjalanan mereka tidak selalu mulus, mereka tetap teguh pada komitmen untuk saling mencintai dan mendukung, menjadikan mereka sebagai pasangan yang patut dijadikan teladan.
