Tiger Woods, salah satu pemain golf paling terkenal di dunia, pernah menjadi pusat perhatian bukan hanya karena prestasinya yang luar biasa di lapangan, tetapi juga karena skandal perselingkuhannya yang menggemparkan dunia. Skandal ini tidak hanya merusak kariernya, tetapi juga menghancurkan pernikahannya dengan Elin Nordegren, seorang model asal Swedia.
Pada malam Thanksgiving tahun 2009, Elin Nordegren menemukan bukti perselingkuhan suaminya. Menurut laporan, Elin mengejar Tiger keluar rumah sambil membawa tongkat golf, sebuah tindakan yang menjadi simbol kemarahan dan kekecewaan mendalam yang ia rasakan.
Perselingkuhan Tiger Woods dengan Rachel Uchitel, seorang wanita asal New York, menjadi berita utama di berbagai media internasional. Skandal ini tidak hanya mempengaruhi kehidupan pribadi Woods, tetapi juga kariernya di dunia golf.
Elin Nordegren awalnya mengetahui tentang perselingkuhan ini melalui panggilan telepon antara Tiger dan Rachel pada tanggal 24 November 2009. Dalam percakapan tersebut, Woods bersikeras bahwa tidak ada kebenaran pada isu perselingkuhan.
Namun, Elin yang curiga tidak begitu saja mempercayai suaminya. Ia memeriksa ponsel Woods dan menemukan bahwa ada wanita lain yang juga terlibat, yaitu Jaimee Grubbs. Elin kemudian menghubungi Jaimee dan mengonfrontasinya, “Kamu tahu siapa ini? Karena kamu bercinta dengan suamiku,” ungkap Elin dengan tegas.
Skandal ini pertama kali diangkat oleh Enquirer, dan Elin mendapatkan banyak informasi tentang perselingkuhan suaminya dari media tersebut. Lebih mengejutkan lagi, terungkap bahwa Tiger Woods sudah menjalin hubungan dengan Rachel Uchitel beberapa bulan sebelum Elin mengetahuinya. Bahkan, Rachel memiliki panggilan kesayangan untuk Tiger, yaitu “Beruang,” yang semakin memperdalam rasa sakit hati Elin.
Tidak hanya berhenti di Rachel Uchitel, ternyata ada beberapa wanita lain yang juga terlibat dalam perselingkuhan dengan Tiger Woods. Hal ini membuat skandal ini semakin besar dan berdampak buruk pada karier Woods.
Tahun 2010, setelah serangkaian pengungkapan perselingkuhan dan tekanan publik yang tak tertahankan, pernikahan antara Tiger Woods dan Elin Nordegren pun resmi berakhir di meja hijau.
Skandal ini juga membawa dampak besar pada karier profesional Woods. Ia mengalami penurunan performa yang signifikan di lapangan golf, disertai dengan masalah pribadi yang serius, termasuk kecanduan seks dan obat-obatan.
Woods juga sempat ditangkap polisi karena mengemudi di bawah pengaruh alkohol atau obat terlarang, yang semakin memperburuk citranya di mata publik dan sponsor.
Pada tahun 2010, setelah skandal perselingkuhan ini terungkap, Woods mencoba kembali ke dunia golf dengan mengikuti beberapa turnamen besar. Namun, kondisinya yang belum pulih sepenuhnya membuat performanya tidak maksimal.
Meskipun begitu, Woods tidak menyerah. Ia terus berjuang untuk bangkit dari keterpurukan, dan pada bulan April 2019, ia berhasil meraih kembali gelar juara di turnamen The Masters yang bergengsi.
Meskipun ia tidak lagi berada di puncak dunia golf seperti sebelumnya, pencapaian Woods setelah skandal ini tetap luar biasa. Pada tahun 2019, ia berhasil menduduki peringkat ke-8 sebagai pemain golf terbaik di dunia, dan di tahun 2020, ia menempati urutan ke-6 di Professional Golfers’ Association (PGA) Tour.
Posisinya mungkin telah menurun dibandingkan dengan masa kejayaannya, tetapi keberhasilannya untuk bangkit kembali setelah skandal besar ini menunjukkan ketangguhan dan determinasi yang luar biasa.
Kini, Tiger Woods dikabarkan telah menjalani kehidupan yang lebih tenang dan stabil. Ia menjalin hubungan dengan Erica Herman, seorang wanita asal Florida, dan berusaha memperbaiki citranya di mata publik.
Skandal perselingkuhan yang pernah menghancurkan hidupnya mungkin telah berlalu, tetapi dampaknya pada kehidupan dan karier Woods akan terus dikenang sebagai salah satu momen paling dramatis dalam sejarah olahraga.